5 Langkah Mudah Mengelola OKR dengan Lark agar Target Bisnis Tercapai
- Virtuenet
- 27 Mar
- 3 menit membaca
Diperbarui: 8 Apr

Dalam menjalankan sebuah bisnis, menentukan arah dan mengukur keberhasilan merupakan hal yang sangat penting. Salah satu metode yang terbukti efektif untuk membantu perusahaan mencapai tujuannya secara terukur dan terstruktur adalah OKR (Objectives and Key Results).
Metode ini telah digunakan oleh berbagai perusahaan global, termasuk Google dan LinkedIn, untuk menyelaraskan tujuan antar tim dan mendorong peningkatan kinerja. Namun, di era digital seperti sekarang, pengelolaan OKR secara manual misalnya melalui spreadsheet sudah mulai ditinggalkan. Perusahaan membutuhkan platform OKR untuk perusahaanĀ yang mendukung kolaborasi lintas fungsi dan pelacakan progres secara real-time.
Salah satu OKR tools terbaikĀ yang dapat menjawab kebutuhan tersebut adalah Lark, platform kolaborasi digital yang terintegrasi dengan berbagai fitur kerja modern, termasuk manajemen OKR.
Apa Itu OKR?
OKR (Objectives and Key Results)Ā adalah kerangka kerja manajemen kinerja yang membantu organisasi menetapkan tujuan (Objectives) dan mengukur keberhasilannya melalui Key Results.
ObjectiveĀ adalah tujuan utama yang ingin dicapai. Harus bersifat spesifik, menginspirasi, dan menggambarkan arah strategis perusahaan.
Key ResultsĀ adalah indikator kuantitatif dari tercapainya tujuan. Contoh: meningkatkan pendapatan, menurunkan churn rate, atau mempercepat waktu respon layanan.
Mengapa OKR Penting untuk Perusahaan?
1. Menyelaraskan Tujuan dan Fokus Tim
OKR membantu seluruh tim memahami prioritas perusahaan dan peran masing-masing dalam mencapainya.
2. Meningkatkan Transparansi
Seluruh anggota tim dapat melihat target bersama, sehingga tidak ada kesenjangan komunikasi antar departemen.
3. Mempermudah Evaluasi Kinerja
Karena Key Results bersifat kuantitatif, progres dapat diukur secara objektif dan akurat.
4. Adaptif terhadap Perubahan
Dengan periode waktu yang pendek (bulanan atau kuartalan), OKR lebih fleksibel untuk disesuaikan saat strategi berubah.
Tantangan Umum dalam Pengelolaan OKR
Meski terlihat sederhana, banyak perusahaan yang kesulitan mengelola OKR secara efektif. Beberapa tantangan umum antara lain:
OKR hanya disusun di awal kuartal, lalu tidak dipantau
Progres tersebar di spreadsheet dan file terpisah
Kurangnya kolaborasi antar tim dalam penentuan OKR
Tidak ada integrasi antara OKR dan aktivitas kerja sehari-hari
Untuk itu, banyak perusahaan kini mulai menggunakan software manajemen OKRĀ seperti LarkĀ untuk menyederhanakan proses tersebut.

5 Langkah Mudah Mengelola OKR dengan Lark
1. Tetapkan Tujuan yang Terukur

Langkah pertama adalah menetapkan objective yang jelas, ambisius, namun masih realistis. Lark memudahkan Anda menyusun OKR langsung dari dashboard yang terstruktur.
Contoh penggunaan:
Objective: Meningkatkan retensi pelanggan
Key Results: Meningkatkan repeat order sebesar 25%; Mengurangi churn rate sebesar 15%
Dengan pendekatan berbasis data, OKR Anda menjadi lebih relevan dan terukur.
2. Libatkan Tim dalam Penyusunan OKR

OKR bukan sekadar dokumen manajemen namun menjadi bagian dari budaya kerja tim. Libatkan tim dalam proses penyusunan agar mereka merasa memiliki dan bertanggung jawab atas target yang ditetapkan.
Di Lark, OKR dapat disusun secara kolaboratif, dan setiap individu dapat menghubungkan OKR pribadinya ke OKR tim atau organisasi.
3. Integrasikan OKR dengan Aktivitas Harian

OKR yang efektif adalah yang hidup dalam keseharian tim, bukan hanya disusun lalu dilupakan. Lark memungkinkan Anda menghubungkan OKR dengan tugas, proyek, chat, dan dokumen yang sedang dikerjakan.
Dengan begitu, semua pekerjaan tim dapat dikaitkan dengan hasil yang ingin dicapai membuat OKR menjadi bagian nyata dari aktivitas operasional, bukan sekadar formalitas.
Pantau Progres Secara Real-Time
Lark menyediakan dashboard visual dan interaktifĀ untuk memantau progres setiap Key Result. Anda bisa melihat siapa yang sedang on track, siapa yang mengalami hambatan, dan bagaimana tren pencapaian berjalan dari waktu ke waktu.
Pemantauan rutin ini sangat berguna untuk agenda weekly check-in, monthly review, maupun kuartalan.
5. Lakukan Evaluasi di Akhir Periode
Setelah siklus OKR berakhir, saatnya melakukan evaluasi menyeluruh. Apa saja yang sudah dicapai? Apa tantangan utamanya? Apa yang perlu diubah ke depan?
Dengan fitur evaluasi dan pelaporan di Lark, Anda dapat melakukan evaluasi dengan data yang lengkap dan akurat. Ini mendorong terciptanya budaya kerja yang adaptif dan berorientasi pada perbaikan berkelanjutan.
Mengapa Lark Cocok untuk Pengelolaan OKR?
Banyak startup dan perusahaan modern mulai menggunakan Lark sebagai platform OKR untuk perusahaanĀ karena:
Semua terintegrasi: chat, dokumen, kalender, approval, hingga OKR
Versi gratis cukup lengkap untuk kebutuhan UMKM dan tim kecil
Antarmuka yang intuitif dan mudah digunakan
Mendukung tim remote dan hybrid secara optimal
Tersedia dalam bahasa Indonesia dan Inggris
Mengelola OKR bukan hanya soal menyusun target, tetapi bagaimana target tersebut dapat diintegrasikan dalam keseharian tim dan dilacak secara berkelanjutan. Dengan menggunakan OKR tools seperti Lark, perusahaan dapat menyusun OKR secara lebih terstruktur, mendorong kolaborasi lintas tim, melacak progres tanpa harus berpindah aplikasi, meningkatkan peluang pencapaian target bisnis.
Jadi, masih bingung cara mencapai target bisnisĀ tahun ini? Jika Anda masih bergantung pada spreadsheet dalam pengelolaan OKR, mungkin ini saatnya beralih ke platform digital yang lebih cerdas dan efisien. Coba mulai dari mengelola OKR dengan Lark, siapa tahu ini jadi titik balik performa tim Anda!