5 Strategi Kolaborasi Tim Efektif di Era Hybrid
- Virtuenet
- 24 jam yang lalu
- 3 menit membaca

Sejak pandemi COVID-19, cara perusahaan menjalankan operasional sehari-hari mengalami perubahan signifikan.
Banyak organisasi kini mengadopsi sistem kerja hybrid, yaitu kombinasi antara bekerja dari kantor dan bekerja dari jarak jauh.
Model ini menawarkan fleksibilitas yang sangat dihargai oleh karyawan, namun juga memunculkan tantangan baru dalam hal kolaborasi tim.
Di era hybrid, tidak jarang kita menemukan tim yang tersebar di berbagai lokasi, menggunakan beragam aplikasi yang tidak saling terhubung, hingga mengalami hambatan dalam berkomunikasi dan mengelola tugas.
Situasi ini berpotensi menurunkan produktivitas dan menyulitkan manajemen dalam memantau progres kerja.
Kenapa Kolaborasi Tim di Era Hybrid Perlu Strategi Khusus?
Bekerja dalam sistem hybrid bukan cuma soal lokasi kerja yang fleksibel.
Lebih dari itu, sistem ini menuntut kita untuk:
Tetap terhubung kapan pun dan di mana pun
Bisa berkolaborasi real timeĀ meski tidak bertemu langsung
Mampu menyelesaikan pekerjaan dengan cepat dan minim miskomunikasi
Sayangnya, banyak tim yang masih terjebak dengan cara lama: pakai terlalu banyak tools, komunikasi yang berantakan, dan koordinasi yang ribet.
Ini bukan hanya menguras waktu, tapi juga energi tim secara keseluruhan.
Itulah kenapa strategi kolaborasi tim di era hybridĀ jadi sangat krusial.
Karena dengan sistem kerja yang sudah berubah, cara kita bekerja sama juga harus ikut berubah.
5 Strategi Kolaborasi Tim Efektif di Era Hybrid
Berikut adalah lima strategi yang dapat diterapkan untuk mendukung kolaborasi tim secara optimal di era hybrid, serta contoh solusi digital yang dapat digunakan untuk menunjang penerapannya:
1. Komunikasi tim jadi lebih lancar kalau semuanya terpusat
Komunikasi yang tersebar di banyak platform seperti email, chat, dan video call sering kali menyebabkan informasi tercecer.
Hal ini memperbesar risiko miskomunikasi dan memperlambat pengambilan keputusan.

Solusi:Ā Gunakan platform seperti Lark Messenger, yang menyatukan komunikasi tim mulai dari chat, email, hingga video meeting dalam satu sistem.
Fitur seperti threaded chat dan notifikasi real time membantu menjaga koordinasi tim tetap terarah dan efisien.
2. Kolaborasi Dokumen Secara Real-Time
Mengelola dokumen melalui platform yang berbeda-beda kerap memunculkan kebingungan dan keterlambatan revisi.
Tim membutuhkan cara yang lebih efisien untuk berkolaborasi secara langsung dalam satu file yang selalu up-to-date.

Solusi:Ā Dengan Lark Docs, tim dapat membuat dan menyunting dokumen secara kolaboratif, dalam satu file yang terintegrasi.

Fitur Magic ShareĀ juga memungkinkan setiap anggota tim ikut aktif saat dokumen dibahas dalam rapat, langsung dari file yang sama.
3. Otomatisasi Proses Approval
Proses persetujuan manual seperti cuti, reimbursement, atau pengajuan anggaran sering kali memakan waktu dan memperlambat operasional.
Belum lagi, status approval yang sulit dipantau bisa menimbulkan ketidakjelasan.

Solusi:Ā Manfaatkan Lark ApprovalĀ untuk membangun alur persetujuan yang otomatis dan terstruktur.
Semua proses dapat dipantau secara real-time, meminimalkan kesalahan manual dan mempercepat pengambilan keputusan.
4. Pantau Progress Project Secara Terstruktur
Tim hybrid membutuhkan visibilitas yang jelas terhadap progres proyek.
Setiap anggota tim perlu mengetahui apa yang sedang dikerjakan, oleh siapa, dan sampai tahap mana.

Solusi:Ā Lark BaseĀ menawarkan solusi manajemen proyek yang fleksibel, dengan tampilan seperti Kanban board, Gantt chart, dan to-do list.
Dengan visualisasi yang real time, pemantauan proyek menjadi lebih mudah dan transparan.
5. Kelola Penjadwalan Secara Terintegrasi
Ketidaksinkronan jadwal dapat menyebabkan agenda penting tertunda atau bentrok.
Hal ini umum terjadi dalam sistem kerja hybrid yang memiliki jam kerja fleksibel.

Solusi:Ā Lark CalendarĀ memungkinkan penjadwalan terintegrasi dengan komunikasi dan dokumen.
Rapat dapat dijadwalkan otomatis dan terhindar dari agenda yang bentrok antar anggota tim. Kalender ini juga dapat disinkronkan dengan Google Calendar atau Outlook.
Era kerja hybrid menuntut perusahaan untuk beradaptasi dengan cara kerja yang lebih fleksibel namun tetap efisien.
Kunci keberhasilannya terletak pada kombinasi antara strategi kolaborasi yang tepatĀ dan pemanfaatan teknologi yang mendukung.
Dengan menerapkan lima strategi di atas dan memanfaatkan solusi terpadu seperti Lark, tim dapat bekerja lebih selaras, mengurangi miskomunikasi, dan meningkatkan produktivitas secara keseluruhan.
Jika saat ini tim Anda masih menghadapi tantangan dalam komunikasi, manajemen dokumen, atau proses approval, mungkin sudah saatnya mempertimbangkan pendekatan baru.
LarkĀ hadir sebagai platform kolaborasi modern yang dirancang untuk mendukung kerja tim hybrid secara optimal.
Ingin tahu lebih lanjut bagaimana cara meningkatkan kolaborasi tim di era hybrid? Yuk, ngobrol sama tim kami dan cari tahu bagaimana Lark bisa bantu tim Anda untuk kerja lebih efisien.