Out of Stock Bisa Dicegah! Ini Teknologi Pendukungnya
- Virtuenet

- 9 Jul
- 3 menit membaca

Pernah nggak sih Anda kehilangan penjualan gara-gara barang yang dicari pelanggan ternyata out of stock?
Masalah ini mungkin terdengar sepele, tapi dampaknya bisa serius. Pelanggan kecewa, rating toko turun, dan yang paling menyakitkan, penjualan hilang begitu saja.
Masalah seperti ini sebenarnya bukan hal baru. Tapi yang jarang dibahas adalah, out of stock sebenarnya bisa dicegah, bahkan sebelum terjadi.
Bagaimana caranya? Salah satunya lewat teknologi berbasis cloud ERP yang kini sudah makin canggih dan mudah diakses.
Kenapa Out of Stock Masih Jadi Masalah?
Banyak perusahaan mengelola stok secara reaktif: cek gudang, lihat stok menipis, baru panik cari vendor.
Padahal, ada banyak variabel yang bisa memengaruhi stok:
Lonjakan permintaan musiman
Lead time dari supplier yang nggak konsisten
Human error dalam pencatatan stok
Koordinasi antar gudang yang lemah
Tanpa sistem yang memonitor semuanya secara real-time dan otomatis, out of stock bisa datang tiba-tiba dan menyulitkan banyak departemen sekaligus.
Solusinya: Otomatisasi Manajemen Persediaan

Salah satu teknologi yang bisa bantu mengatasi ini adalah sistem Enterprise Resource Planning (ERP) berbasis cloud.
ERP bukan sekadar alat pembukuan atau akuntansi, ia bisa mengatur alur stok dari hulu ke hilir.
Salah satu software ERP terbaik saat ini yang punya fitur lengkap dalam manajemen inventori adalah NetSuite. Platform ini menawarkan pendekatan yang proaktif, bukan reaktif.
Bagaimana NetSuite Membantu Mencegah Out of Stock?
1. Demand Planning

Fitur ini memungkinkan Anda memprediksi kebutuhan stok berdasarkan tren historis penjualan, musiman, dan waktu pengiriman supplier.
Anda bisa memilih metode forecasting seperti Moving Average atau Seasonal Average.
Semuanya dilakukan otomatis oleh modul Demand Planning yang bisa diaktifkan melalui Supply Chain Management SuiteApp.
2. Automatic Reorder Point Calculation

NetSuite dapat menghitung dan menetapkan Reorder Point dan Preferred Stock Level secara otomatis berdasarkan rata-rata penggunaan harian dan lead time vendor.
Fitur ini sudah tersedia di modul Inventory Management, dan bisa diatur langsung melalui tab Planning di masing-masing item.
3. Multi-Location Inventory & Transfer Orders

Dengan fitur Advanced Inventory Management, NetSuite memberi Anda visibilitas penuh terhadap stok di seluruh gudang dan lokasi.
Ketika stok di satu lokasi habis, sistem dapat menyarankan Transfer Orders dari lokasi lain. Ini menghindari kekosongan stok padahal barang tersedia di tempat lain.
4. Real-Time Alert & Dashboard via SuiteAnalytics

NetSuite menyediakan custom dashboard dan portlet SuiteAnalytics yang menampilkan KPI penting seperti:
Inventory Turnover
Days of Stock Remaining
Reorder Alerts
Semua data ini diperbarui secara real-time, jadi Anda selalu tahu kapan harus bertindak sebelum kehabisan stok.
5. Vendor Performance Tracking

Melalui Purchase Order Management, NetSuite mencatat Average Lead Time dari tiap vendor dan melacak keterlambatan atau ketidaksesuaian pengiriman.
Dengan begitu, Anda bisa merencanakan pengadaan lebih awal dari supplier yang sering telat.
6. Supply Chain Control Tower

Untuk perusahaan dengan jaringan distribusi kompleks, NetSuite menyediakan Supply Chain Control Tower yang menampilkan overview dari alur supply chain dan potensi bottleneck.
Ini membantu dalam membuat keputusan strategis untuk menghindari gangguan stok.
Studi Kasus: Retail dan F&B
Di industri retail dan F&B, produk cepat sekali bergerak dan kebutuhan stok bisa berubah drastis harian.
NetSuite digunakan oleh banyak bisnis di sektor ini karena fleksibilitasnya untuk:
Mengelola stok bahan baku dan produk jadi secara terpisah
Mencatat expiry date dan rotasi stok otomatis
Menganalisis tren penjualan mingguan
Dengan sistem ERP yang andal, keputusan pembelian jadi tidak lagi berdasarkan tebakan, tapi data.
Efisiensi yang Bisa Anda Rasakan
Dengan teknologi seperti NetSuite, Anda bisa merasakan beberapa perubahan besar:
Penurunan kasus stock-out hingga 80%
Proses restock lebih cepat dan akurat
Koordinasi antar gudang dan supplier lebih efisien
Pengambilan keputusan berbasis data real-time
Di era persaingan yang makin ketat, kehilangan pelanggan karena kehabisan stok bukanlah pilihan. Apalagi jika masalah itu bisa dicegah dengan teknologi yang sudah terbukti.
Sistem ERP seperti NetSuite bukan hanya solusi, tapi investasi jangka panjang untuk kestabilan rantai pasok Anda.
Jangan tunggu sampai pelanggan kecewa karena stok kosong. Konsultasikan kebutuhan bisnis Anda dengan tim Virtuenet, dan lihat langsung cara kerja NetSuite dalam mencegah out of stock.

%20sponsor.png)




